Apa Itu Investasi Cryptocurrency: Pengertian, Untung Rugi, Jenis

Trikves.com – Segala hal tentang apa itu investasi cryptocurrency menjadi sebuah topik yang sering diperbincangkan akhir-akhir ini. Lantas apa yang sebenarnya membuat topik tersebut terlihat menarik? Untuk menjawab rasa penasaran anda, mari kita coba jabarkan secara luas apa itu cryptocurrency.

Investasi kian hari makin terlihat cantik dan mempesona. Belum lagi kondisi pandemi yang terjadi saat ini semakin membuat masyarakat sadar akan pentingnya melakukan pengelolaan keuangan dalam jangka waktu yang panjang. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan seputar apa itu investasi cryptocurrency dari berbagai kalangan.

Hadirnya berbagai pertanyaan tentang apa itu cryptocurrency juga dipengaruhi oleh beberapa tokoh besar, yang sejatinya turut andil meramaikan euforia tersebut. Mulai dari media sosial, platform berbagi video, hingga segala aktivitas jagat dunia maya selalu membahas hal tersebut.

Apakah anda termasuk kedalam salah satu peminat dari alat tukar digital yang satu ini? Jika memang benar demikian, anda harus mempersiapkan diri terlebih dahulu dengan memahami segala hal tentang apa itu cryptocurrency. Langkah tersebut dilakukan agar nantinya anda tidak menjumpai kegagalan pada saat mencobanya.

Apa Itu Investasi Cryptocurrency

Secara garis besar, Cryptocurrency merupakan sebuah mata uang dalam bentuk digital yang nyaris tidak bisa dipalsukan apalagi digandakan oleh oknum tertentu. Jadi bisa dipastikan bahwa tidak ada bentuk fisik dari mata uang tersebut. Hal tersebut dapat terjadi berkat adanya jaminan dari kriptografi.

Kriptografi sendiri merupakan sebuah keilmuan, yang membahas berbagai hal tentang metode untuk mengirim pesan tersembunyi. Seiring dengan berkembangnya teknologi, maka pesan tersembunyi tersebut berhasil dikirimkan dengan sebuah teknik enkripsi dengan susunan yang acak.

Cryptocurrency umumnya bersifat desentralisasi yang artinya tidak ada pihak penengah dalam proses transaksi dengan mata uang tersebut. Segala proses pertukaran diatur dengan sebuah teknologi bernama blockchain. Berbeda dengan mata uang konvensional yang semua kegiatan transaksinya melibatkan bank sebagai pihak perantara.

Sejarah Cryptocurrency

Konsep dari adanya Cryptocurrency kurang lebih muncul pada tahun 1980-an. Adalah David Chaum, seorang ilmuwan dalam bidang komputer dan matematika serta penemu awal dari konsep uang kripto. Dia berhasil menemukan sebuah algoritma spesifik yang hingga saat ini menjadi dasar enkripsi dari seluruh website era modern. Penemuannya tersebut juga menjadi sebuah dasar terciptanya transfer mata uang elektronik era modern.

Penelitian Chaum kemudian berlanjut hingga memasuki era 90-an. Dia berhasil menciptakan sebuah mata uang digital yang diberi nama Digicash. Meski terbilang sebagai sebuah penemuan besar, nyatanya inovasi dari Chaum tersebut gagal untuk berkembang. Namun Digicash juga menjadi sebuah landasan untuk menciptakan uang digital selanjutnya.

Uang digital kembali mencoba peruntungannya untuk berkembang setelah belasan tahun yang lalu gagal di era David Chaum. Kali ini adalah Wei Dai, seorang insinyur pada bidang perangkat lunak yang berhasil menciptakan B-Money. Penemuan tersebut di klaim lebih modern dan memiliki sistem yang lebih rumit dibandingkan Digicash. Namun nyatanya nasib berkata lain. B-Money bernasib sama layaknya Digicash.

Barulah di awal tahun 2000-an, muncul perantara yang mampu merubah uang konvensional menjadi uang digital. Layanan yang dimaksud adalah PayPal, sebuah rekening virtual. Pendirinya tidak lain dan tidak bukan juga merupakan salah satu tokoh bisnis ternama, Elon Musk. Bahkan PayPal masih eksis hingga saat ini.

Titik Kebangkitan Cryptocurrency

Seiring dengan berkembangnya waktu, cryptocurrency memulai kebangkitannya pada tahun 2008. Adalah Satoshi Nakamoto dalang dibalik bangkitnya mata uang kripto. Dia merilis sebuah buku yang membahas tentang Bitcoin.

Buku tersebut berhasil mencapai forum kriptografi setelah Satoshi merilisnya. Tepat setelah satu tahun rilis, produk mata uang kripto pun berhasil dibuatnya dan dirilis ke publik dengan nama Bitcoin. Hadirnya Bitcoin tersebut juga mendapatkan respon yang positif dari para pelaku kriptografi.

Tepat pada tahun 2010, mata uang kripto lainnya mulai bermunculan ke publik. Bahkan transaksi perdana dengan menggunakan mata uang digital Bitcoin juga terjadi pada tahun yang sama. Secara signifikan harga Bitcoin pun naik dan menandakan bangkitnya era mata uang digital.

Perkembangan Cryptocurrency di Indonesia

Di Indonesia sendiri, perkembangan dari Cryptocurrency terbilang sangat subur. Tercatat pada laporan Bappebti (Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) hingga bulan Juli di tahun 2021 terdapat kurang lebih 7,4 juta investor yang berasal dari Indonesia. Segala proses transaksi yang berkaitan dengan mata uang kripto pun juga naik dengan pesat.

Sebagai salah satu langkah untuk memberdayakan para investor yang akan memulai investasi cryptocurrency, ada beberapa wadah jual beli yang legal serta terdaftar resmi di kementerian. Tentunya hal ini menjadi sebuah angin segar mengingat banyaknya calon investor dapat terfasilitasi dengan baik.

Tidak hanya wadah jual beli, sudah ada beberapa wacana yang membahas tentang pembangunan Bursa dengan mata uang kripto di Indonesia. Seandainya hal tersebut dapat terwujud, maka secara praktis semua aktivitas pada uang kripto akan dapat diatur oleh lembaga yang berwenang. Sisi positifnya adalah keamanan dari para investor dapat terjaga.

Adapun beberapa wacana yang mengatakan bahwa setidaknya mata uang kripto akan digunakan oleh negara sebagai salah satu sumber pendapatan negara. Namun ketatnya regulasi mengharuskan pemerintah untuk mengkaji ulang hal tersebut. Pasalnya kripto dinilai sebagai salah satu komoditi yang masih baru.

Dasar Hukum Cryptocurrency

Posisi Kripto sebagai alat tukar terbilang sulit. Pasalnya di Indonesia sendiri Rupiah masih tetap merupakan alat pembayaran yang sah. Hal tersebut juga dijelaskan oleh Perry Warjiyo, selaku Gubernur Bank Indonesia. Beliau menjelaskan bahwasanya tidak ada mata uang lain lagi selain Rupiah.

Namun lambat laun persepsi masyarakat mulai berubah terhadap mata uang kripto. Bitcoin sebagai salah satu mata uang digital mulai diterima dan digunakan oleh banyak orang. Adanya animo yang besar dari masyarakat terhadap Cryptocurrency terdengar hingga Kementrian Perdagangan, khususnya Bappebti.

Agar berbagai proses transaksi kripto dapat berjalan dengan tertib di bursa berjangka, maka pemerintah memberikan sebuah kepastian hukum. Hal tersebut tercantum dalam 4 peraturan yang sampai saat ini menjadi landasan hukum cryptocurrency di Indonesia. Berikut adalah beberapa aturan mengenai mata uang kripto.

• Peraturan Bappebti No. 2 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pasar Fisik Komoditas di Bursa Berjangka
• Peraturan Bappebti No. 3 Tahun 2019 tentang Komoditi yang Dapat Dijadikan Subjek Kontrak Berjangka
• Peraturan Bappebti No. 4 Tahun 2019 tentang Ketentuan Teknis Penyelenggaraan Pasar Fisik Emas Digital di Bursa Berjangka
• Peraturan Bappebti No 5 Tahun 2019 tentang Ketentuan Teknis Penyelenggaraan Pasar Fisik Aset Kripto di Bursa Berjangka

Adanya beberapa peraturan tersebut memang tercetus semata-mata agar para pelaku usaha kripto mampu terfasilitasi dalam setiap kegiatan transaksinya. Namun tetap saja mata uang kripto tidak bisa menjadi alat tukar kendati sudah mengantongi izin dan diakui legal oleh pemerintah.

Jenis Investasi Cryptocurrency

Cobalah sebutkan mata uang kripto yang anda ketahui. Mungkin mayoritas masyarakat akan menjawab Bitcoin. Namun tahukah anda bahwasanya Bitcoin hanya salah satu dari beberapa jenis Cryptocurrency? Agar anda memahami lebih dalam tentang mata uang kripto tersebut, maka berikut ini akan dijelaskan beberapa jenisnya.

1. Bitcoin

Inilah di salah satu mata uang digital yang paling populer saat ini. Kemunculannya pada tahun 2010 lalu memang sempat menggemparkan dunia. Bahkan Indonesia tidak lepas dari fenomena uang digital tersebut.

Kendati belum bisa menjadi sebuah alat tukar, nyatanya Cryptocurrency menjadi produk primadona dalam urusan investasi. Hal tersebut terbukti dengan melonjaknya jumlah permintaan Bitcoin yang setiap periodenya selalu bertambah dengan angka yang signifikan.

Produk Bitcoin sendiri diciptakan oleh Satoshi Nakamoto dan dirilis resmi ke hadapan publik pada tahun 2009. Awalnya ide Bitcoin hanya tertulis dalam sebuah buku yang Satoshi rilis pada tahun 2008. Namun setahun kemudian ide tersebut bisa terwujud.

2. Ethereum

Ethereum merupakan salah satu Cryptocurrency yang menerapkan sebuah konsep bernama Smart Contact atau kontak pintar. Dalam konsepnya, Ethereum dapat diluncurkan melalui sebuah aplikasi dengan kondisi dan syarat terpenuhi.

Ethereum cenderung sering diperdagangkan dan pencairannya juga sangat mudah. Tidak mengherankan apabila jenis Cryptocurrency yang satu ini cenderung memiliki tingkat likuiditas yang tinggi. Bahkan Ethereum adalah jenis mata uang kripto di urutan kedua untuk urusan likuiditas.

3. Ripple

Dari beberapa jenis mata uang kripto, Ripple merupakan satu-satunya Cryptocurrency yang diciptakan dengan tujuan jelas. Pasalnya mata uang digital satu ini diciptakan untuk bank dan lembaga keuangan lainnya sebagai pelunasan kewajiban dalam hal pembayaran, mentransfer uang, dan ala pertukaran mata uang.

Ripple pada dasarnya merupakan sebuah perusahaan yang berfokus pada penyediaan layanan efisien untuk urusan pembayaran lintas batas. Perusahaan tersebut akan menghilangkan pihak penengah dalam transaksi khusus untuk mengurangi biaya dan lamanya bertransaksi.

Seluruh kegiatan pada jaringan yang diciptakan oleh Ripple, umumnya mengunakan sebuah coin yang diberi nama XRP. Seperti halnya Ethereum, XRP juga bersifat liquid atau memiliki tingkat likuiditas yang cukup tinggi. Jadi anda dapat mencairkannya dengan mudah.

4. Bitcoin Cash

Meskipun dari namanya mencerminkan bahwa mata uang ini memiliki bentuk fisik, nyatanya Bitcoin Cash masih tetap sama dengan Bitcoin biasa. Hal yang membedakan keduanya terletak pada segi kecepatan dalam proses transaksinya. Namun hal ini masih menjadi sebuah perdebatan yang ramai dibicarakan oleh para Investor Cryptocurrency.

Bitcoin Cash awalnya hanya sebuah program yang diciptakan untuk dapat meningkatkan fungsi Bitcoin. Namun karena terjadi sebuah perdebatan, maka terjadilah pemisahan blockchain yang melahirkan Bitcoin Cash.

5. Binance Coin

Binance Coin adalah salah satu aset kripto yang diciptakan oleh perusahaan crypto terbesar bernama Binance. Sebenarnya Aset kripto yang satu ini memiliki fungsi sebagai sebuah token yang bermanfaat untuk mendapatkan potongan harga di trading fees Binance. Namun seiring berjalannya waktu, Binance coin berhasil menjadi salah investasi favorit.

Binance cenderung membentuk sebuah ekosistem yang luas dan solid untuk memaksimalkan semua potensi aset kripto. Hal ini terbukti dengan pemanfaatan Binance coin dalam berbagai aplikasi yang disediakan oleh perusahaan Binance. Jadi sebagai calon investor kripto, anda dapat menikmati berbagai fasilitas yang disediakan dengan Binance coin.

Cara Kerja Investasi Cryptocurrency

Memang banyak masyarakat yang mengatakan bahwa investasi mata uang kripto memiliki keuntungan yang besar. Hal ini tentu menimbulkan sebuah pertanyaan besar tentang darimana keuntungan tersebut berasal? Tentunya ada beberapa cara kerja yang bisa anda jumpai terjun kedalam dunia mata uang kripto. Berikut adalah beberapa cara kerja tersebut.

1. Blockchain

Cara kerja blockchain lebih terkoneksi dengan kriptografi. Karena sudah terhubung dengan kriptografi, maka sudah pasti teknologi blockchain tidak dapat dipisahkan dari mata uang digital. Ada beberapa hal yang menarik pada teknologi blockchain. Salah satunya adalah seluruh transaksi baru terhubung ke blok sebelumnya.

Apa yang membuatnya menarik? Hal yang membuat teknologi blockchain terlihat begitu menarik adalah transaksi baru yang dapat anda ikuti dan urutkan hingga transaksi awal dimana pertama kali Bitcooin tercipta.

2. Miner

Tidak hanya di dunia nyata saja, bahkan dalam dunia Cryptocurrency ada sebuah kegiatan menambang atau mining. Pelaku yang melakukan kegiatan tersebut disebut dengan miner. Mining akan bekerja dengan cara menjaga transaksi yang dilakukan. Adanya miner akan mencatat semua transaksi yang sudah dilakukan tanpa mengganggu aktivitas transaksi yang dilakukan sebelumnya.

3. Wallet

Umumnya Wallet dalam dunia Cryptocurrency merupakan sebuah kunci dalam bentuk program software yang berpengaruh pada proses pengiriman dan penerimaan token kripto. Wallet lebih merujuk pada private key. Kunci tersebut merupakan akses untuk menambah transaksi dan juga melihat berapa banyak jumlah kripto yang anda miliki.

Untung Rugi Investasi Cryptocurrency

Berinvestasi kedalam cryptocurrency memang menjadi sebuah hal yang ingin dicoba oleh banyak orang. Namun setiap investasi terasa seperti seperti roda yang berputar. Terkadang anda bisa berada di atas untuk mendapatkan keuntungan, atau berada di bawah dengan mengalami kerugian. Sebelum memulai investasi Cryptocurrency, simaklah untung rugi Cryptocurrency ini.

Keuntungan

Saat berinvestasi kedalam mata uang kripto, setidaknya terdapat beberapa keuntungan yang bisa anda peroleh. Berikut adalah beberapa keuntungan tersebut.

• Bersifat luas karena penggunaannya tidak terbatas pada satu negara melainkan seluruh dunia
• Terjaganya privasi yang anda miliki pada saat bertransaksi
• Memiliki kecepatan dan tingkat keakuratan yang sangat tinggi
• Potensi kenaikan hasil dari kenaikan harga kripto yang cenderung signifikan

Kerugian

Meski diminati oleh banyak masyarakat di Indonesia, nampaknya Cryptocurrency juga menyimpan beberapa potensi kerugian yang harus anda ketahui. Berikut adalah beberapa kerugian tersebut.

• Terdapat beberapa negara yang belum memberikan izin pada akses kripto
• Potensi kebocoran data dan rahasia manakala anda berbelanja pada forum pasar gelap
• Nilainya yang selalu berubah membuat potensi penurunan harga menjadi lebih rawan terjadi

Tips Aman Investasi Cryptocurrency

Meski sudah memahami beberapa keuntungan dan kerugian tentang apa itu investasi cryptocurrency, anda jangan berkecil hati dan lantas mengurungkan niat untuk berinvestasi. Terdapat beberapa tips aman yang bisa anda lakukan, antara lain:

• Pelajari kembali beberapa hal terkait dengan apa itu investasi cryptocurrency
• Cobalah memilih wadah jual beli mata uang kripto yang legal
• Cobalah evaluasi variabel yang berkaitan dengan aset kripto
• Lakukan analisis secara teknik dengan memanfaatkan grafik candlestick
• Cobalah untuk melakukan diversifikasi kedalam beberapa aset kripto
• Belajar dan memahami pasar bursa

FAQ

Kesimpulan

Ternyata banyak hal yang bisa anda dapatkan hanya dengan mempelajari tentang apa itu investasi cryptocurrency. Dari semua produk investasi yang ada, nampaknya mata uang kripto memiliki pengembalian paling tinggi. Namun tetap perluas wawasan anda tentang cryptocurrency agar terhindar dari resiko yang mengintai.